Cilacap Dapat Jatah Dua Bidan
Halaman 1 dari 1
Cilacap Dapat Jatah Dua Bidan
HUMAS CILACAP - Kementerian Kesehatan, kemarin mengalokasikan formasi bidan untuk Kabupaten Cilacap. Namun menurut Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Cilacap, Bambang Setyono, alokasi yang ada hanya untuk dua orang saja. Ini berbeda dengan daerah lain seperti Banyumas yang mencapai 29 bidan. "Memang tidak semua wilayah di Jawa tengah dapat alokasi tenaga bidan. Alhamdulillah kita dapat jatah dua" ujar dia.
Hanya saja, sejumlah pertimbangan dari Menteri Kesehatan, memberikan syarat khusus untuk bisa mendapatkan dua tenaga bidan ini. Antara lain, penempatannya harus di wilayah terpencil merupakan daerah perbatasan, kepulauan dan desa yang bermasalah dengan kesehatan. "Dari persyaratan inilah, kita usulkan untuk penempatannya di Kampung Laut sebagai yang kejatah. Disana kita ambil dua desa yakni Ujung Alang dan Ujung Gagak" tandas Bambang.
Selanjutnya, Dinkes menggelar seleksi. Tak diduga, kendati dua desa terpencil, tapi antusias bidan untuk mendaftarnya cukup tinggi. "Kebutuhan hanya dua, tapi pendaftarnya kemarin sampai 64 bidan baik yang memilih di Ujung Alang maupun Ujung Gagak" tegasnya.
Dari sejumlah tahapan tes, kini telah ditetapkan masing-masing satu bidan untuk dua desa tersebut berdasarkan hasil perengkingan.
Dikatakan, sebenarnya keberadaan bidan desa di Kabupaten Cilacap jumlahnya sekarang ini jauh lebih dari cukup untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Jumlah bidan desa yang ada saat ini sebanyak 758 orang. Jumlah ini terdiri dari PTT (pegawai tidak tetap) sebanyak 314 orang dan sisanya sebanyak 444 bidan sudah menjadi PNS. "Kalau dari sisi rasio pemenuhan, jumlah yang ada lebih dari cukup" ungkapnya. (AP)
Hanya saja, sejumlah pertimbangan dari Menteri Kesehatan, memberikan syarat khusus untuk bisa mendapatkan dua tenaga bidan ini. Antara lain, penempatannya harus di wilayah terpencil merupakan daerah perbatasan, kepulauan dan desa yang bermasalah dengan kesehatan. "Dari persyaratan inilah, kita usulkan untuk penempatannya di Kampung Laut sebagai yang kejatah. Disana kita ambil dua desa yakni Ujung Alang dan Ujung Gagak" tandas Bambang.
Selanjutnya, Dinkes menggelar seleksi. Tak diduga, kendati dua desa terpencil, tapi antusias bidan untuk mendaftarnya cukup tinggi. "Kebutuhan hanya dua, tapi pendaftarnya kemarin sampai 64 bidan baik yang memilih di Ujung Alang maupun Ujung Gagak" tegasnya.
Dari sejumlah tahapan tes, kini telah ditetapkan masing-masing satu bidan untuk dua desa tersebut berdasarkan hasil perengkingan.
Dikatakan, sebenarnya keberadaan bidan desa di Kabupaten Cilacap jumlahnya sekarang ini jauh lebih dari cukup untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Jumlah bidan desa yang ada saat ini sebanyak 758 orang. Jumlah ini terdiri dari PTT (pegawai tidak tetap) sebanyak 314 orang dan sisanya sebanyak 444 bidan sudah menjadi PNS. "Kalau dari sisi rasio pemenuhan, jumlah yang ada lebih dari cukup" ungkapnya. (AP)
Similar topics
» Bidan Lulusan D1 Mengadu ke DPRD
» 2 Desa Dapat Program DME
» Setiap RT Dapat Modal Rp 1 Juta
» Polisi Patung Dapat Penghargaan
» Lagi, 125 Desa Dapat AspaL
» 2 Desa Dapat Program DME
» Setiap RT Dapat Modal Rp 1 Juta
» Polisi Patung Dapat Penghargaan
» Lagi, 125 Desa Dapat AspaL
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|