Penjagaan Ketat di TPS Sumampir Kecamatan Rembang

PURBALINGGA: Gelaran pemilihan kepala desa (pilkades) serentak di Kabupaten Purbalingga akan digelar pada Minggu (3/1). Persiapan dari segi keamanan dilakukan oleh pihak kepolisian dengan melakukan apel pengamanan pilkades yang dilakukan Jumat (1/2) di Mapolres Purbalingga.

Pada pelaksanaan pilkades serentak kali ini, dijadwalkan sebanyak 1.521 personel gabungan dari unsur Polri, Brimob, Polres samping dan Instansi samping akan diterjunkan dalam operasi pengamanan pilkades serentak tersebut. Bahkan sejak kemarin sebanyak 566 personel dari Polres Purbalingga telah diterjunkan ke tempat pemungutan suara (TPS) yang ada di tiap desa.

Kapolres Purbalingga, AKBP Ferdy Sambo SH SIK MH mengatakan, para petugas harus selalu siaga di pos masing-masing. Ia melarang anggotanya meninggalkan TPS yang menjadi tanggungjawabnya. “Anggota yang di TPS dilarang meninggalkan TPS yang menjadi tanggungjawabnya,” ujarnya.

Masing-masing desa akan ada satu TPS yang menjadi pos penjagaan. TPS tersebut dijaga 10 petugas keamanan gabungan. Desa Sumampir, Kecamatan Rembang menjadi pengecualian. Di desa ini lima TPS di masing-masing calon akan dijaga petugas. Ini karena desa tersebut dinilai rawan. “Kalau terjadi masalah, petugas di TPS langsung melapor ke polsek. Polsek nanti diteruskan ke mabes. Di mabes telah siap satu kompi brimob dan dua kompi dalmas,” katanya.

Sebelumnya, Polres Purbalingga telah melakukan serangkaian upaya untuk pengamanan jalannya pilkades ini. Langkah ini di antaranya melakukan razia miras dan narkoba pada tanggal 28 Januari lalu. Selain itu, para calon kades juga diminta mengucapkan ikrar damai penyelenggaraan pilkades. Untuk desa yang dinilai rawan, ikrar damai langsung digelar di desa tersebut. “Upaya sudah dilakukan jauh hari, di antaranya razia miras dan narkoba. Ini untuk meredam efek negatif saat pilkades berlangsung,” kata AKBP Sambo.

Tahun ini, pilkades akan dilaksanakan dalam tiga tahap. Tahap pertama terdiri dari 75 desa dari sembilan kecamatan. Tahap kedua ada 69 desa dari sembilan kecamatan dan akan digelar tanggal 10 Februari 2013. Tahap ketiga ada delapan desa dari enam kecamatan yang akan diselenggarakan tanggal 17 November 2013.

>>satelitpost