warga purbalanjar
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

Di Balik Cerita Legenda Ajibarang

Go down

Di Balik Cerita Legenda Ajibarang Empty Di Balik Cerita Legenda Ajibarang

Post  tahenk Thu Feb 28, 2013 10:23 pm

Warga di Kecamatan Ajibarang, khususnya Desa Ajibarang Kulon selama ini kesulitan membuat sumur. Karena setiap membuat sumur, sedalam apapun tak keluar airnya. Yang ada hanyalah bebatuan. Atas fenomena tersebut, warga Ajibarang sebagian masih percaya kalau tidak adanya sumber air dari dalam tanah berkaitan dengan legenda atau cerita rakyat Ajibarang.

“Sepengatahuan saya, pada zaman Kamandaka, ada seorang usia tua renta yang meminta air kepada penduduk sini (Ajibarang, red) karena kehausan, tetapi penduduk yang dimintai air mengatakan tidak ada air, padahal sebenarnya punya air. Sehingga orang tua tersebut mengutuk di Ajibarang warga keturunannya bakal kesulitan mencari air,” ujar Sukirman (50) warga RT 2/RW 12 Desa Ajibarang Kulon, Rabu (27/2).

Ia memaknai cerita tersebut sebagai cerita sejarah nenek moyang benar adanya. Sebab itu apabila warga Desa Ajibarang Kulon rata-rata tak punya sumur lantaran sulit memperoleh air muncrat dari tanah itu tak lain akibat kutukan orang tua yang ia yakini sebangsa wali. “Kenyataannya di Grumbul Munggangsari, Desa Pancurendang menggali sumur sedalam 25 meter saja sudah keluar airnya. Padahal jarak Munggangsari dengan Desa Ajibarang Kulon berdekatan,” katanya.

Suratmo, karyawan PDAM Ajibarang pun punya kisah nyata, beberapa tahun lalu, sebelum pendirian Ponpes Al-Munawwir, sang pemilik Ponpes ingin membuat sumur agar santrinya mudah mendapatkan air bersih. Namun tak dinyana, sudah dibor sedalam 100 meter, tak kunjung keluar air. “Yang ada hanya bebatuan. Sampai bornya itu patah. Bahkan disiram air, airnya malah rembes masuk ke dalam. Itu benar-benar nyata terjadi. Makanya hampir seluruh warga Desa Ajibarang Kulon menggunakan PAM,” katanya.

Selain di Ponpes Al-Munawwir masih banyak warga Ajibarang yang berupaya menggali sumur, hasilnya nihil keluar air. Kendati demikian, ia tak percaya 100 persen fenomena itu berkaitan ‘kutukan’ kisah legenda Ajibarang. “Secara ilmiah, di dasar tanah Ajibarang berupa bebatuan wadas. Wajar saja apabila digali dalam-dalam tak bisa keluar airnya,” kata Suratmo
>>>satelitpost
tahenk
tahenk

Jumlah posting : 2009
Join date : 27.01.08
Lokasi : Jakarta Selatan

http://tahenk.multiply.com/

Kembali Ke Atas Go down

Kembali Ke Atas

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik