Pemprov Jateng Bagikan 50.000 Vaksin Flu Burung

BANJARNEGARA - Kabupaten Banjarnegara pada tahun 2012 akan menerima 50.000 dosis vaksin flu burung dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah guna mengantisipasi penyebaran penyakit pada unggas yang disebabkan virus H5N1 ini.

"Pada tahun 2011, kami menerima 25.000 dosis vaksin flu burung dari provinsi dan ditujukan untuk Kecamatan Rakit saja. Sedangkan dari APBD Kabupaten Banjarnegara Tahun 2011 maupun 2012, kami tidak mendapat alokasi untuk vaksin flu burung," kata Kepala Dinas Pertanian Perikanan dan Peternakan (Dintankannak) Banjarnegara, Dwi Atmadji di Banjarnegara, Sabtu (14/1).

Terkait antisipasi penyebaran flu burung di Banjarnegara, dia mengatakan, pihaknya terus surveillance atau pengawasan terhadap ternak unggas dengan melibatkan petugas reaksi cepat flu burung (Participatory Disease Surveillance Response-PDSR).

Selain itu, kata dia, pihaknya juga akan segera melakukan "biosecurity" jika menerima laporan kejadian ayam mati mendadak.

Dalam hal ini, lanjutnya, langkah-langkah untuk melakukan "biosecurity", antara lain melakukan pengafkiran pada ayam yang terinfeksi, membersihkan kandang dengan tekanan air yang tinggi serta melakukan penyemprotan kandang dengan memakai desinfektan, serta pengontrolan lalu-lintas dengan mengontrol kendaraan yang keluar masuk lokasi peternakan.

"Kami akan terus menyosialisasikan bahaya flu burung ini kepada masyarakat agar mereka bisa memahaminya. Bila memungkinkan, kami akan melakukan pengendalian dengan depopulasi terbatas," katanya.

Kendati demikian, dia mengakui, jumlah kasus flu burung yang terlaporkan selama tahun 2011 hanya dua kasus dan dapat tertangani, sedangkan tahun 2010 mencapai tujuh kasus dan dapat tertangani seluruhnya. "Yang terlapor hanya 124 ekor dari total unggas yang mati diduga flu burung selama 2011," katanya. (Ant/Van)


sumber: krjogja.com