Korban Puting Beliung Dapat Bantuan

PURBALINGGA: Korban angin puting beliung di Sri Sumarni, warga Desa/Kecamatan Bukateja, Purbalingga mendapat bantuan dari pemkab. Bantuan diserahkan oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Purbalingga, Priyo Satmok, Rabu (13/2).

Priyo Satmoko menambahkan, Kecamatan Bukateja merupakan salah satu daerah yang rawan bencana angin puting beliung selain Kecamatan Kutasari, Bojongsari, Kaligondang dan Kota.

Untuk Sri Sumarni, BPBD memberikan bantuan material untuk mebangun kembali rumahnya seperti seng, kayu usuk dan paku. Selain itu juga bantuan logistik berupa makanan siap saji dan mi instan juga uang tunai.

"Bantuan kita distribusikan secepatnya. Maksimal sebelum 24 jam sejak kejadian, terutama logistik," katanya.

Bantuan juga diberikan oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Purbalingga, Badan Amil Zakat Daerah (Bazda) Purbalingga dan Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Purbalingga. Mereka memberikan bantuan berupa uang tunai.

Rumah Sri Sumarni rata dengan tanah setelah diterjan angin puting beliung, Selasa (12/2) sore.Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu. Kebetulan, pemilik rumah sedang keluar. Sri Sumarni mengatakan, sekitar pukul 16.00 tiba-tiba angin kencang datang. Sekitar lima menit kemudian, tiba-tiba rumah semi permanen miliknya roboh.

Anginnya kencang sekali. Tahu-tahu bruk, (rumah) ambruk. Untunge kulo saweg teng griyane tanggane," kata janda ditinggal mati suaminya ini.

Akibat bencana itu belasan rumah lain rusak ringan, seng atap rumah warga mengelupas terbawa angin. Akibat bencana itu, puluhan pohon juga tumbang.

"Selain angin kencang, juga hujan es. Paling tidak sebesar kelereng," kata Serma Zaenal Abidin, Babinsa Koramil 05 Bukateja.

Adapun besok rencananya warga dibantu anggota Koramil 05 Bukateja akan bergotong-royong membangun kembali rumah milik Sri.

>>suaramerdeka.com