Naik Rakit Seberangi Sungai Citanduy Demi ikut UN
Halaman 1 dari 1
Naik Rakit Seberangi Sungai Citanduy Demi ikut UN
CILACAP, Puluhan siswa SMU Ciamis di Jawa Barat rela menantang bahaya dengan menyeberangi sungai Citanduy untuk menuju sekolahnya yang berada di wilayah Cilacap Jawa Tengah. Mereka setiap hari menggunakan rakit menyeberangi sungai yang membelah wilayah Jawa Barat-Jawa Tengah tersebut untuk mengikuti ujian nasional.
Saat hari masih sangat pagi para pelajar dari desa maruyungsari kecamatan padaherang Ciamis Jawa Barat sudah pergi menuju ke tepi sungai. Kali ini mereka memilih berangkat lebih pagi karena kawatir terlambat datang sampai ke sekolah untuk mengikuti ujian nasional.
Sulitnya perjalanan menuju ke sekolah ternyata tidak menyurutkan semangat para pelajar di desa Maruyungsari Kecamatan Padaherang Kabupaten Ciamis Jawa Barat ini.demi mengikuti ujian nasional merekapun rela mengunakan rakit untuk sampai ke sekolahnya .
Ada sekitar 20 pelajar dari Padaherang ini memilih sekolah di Cilacap karena jaraknya yang lebih dekat. apalagi ditempuh dengan cara menyeberangi sungai Citanduy mereka hanya butuh waktu 30 menit.
Seperti yang dilakukan Irma (17), salah seorang pelajar SMUN 1 Kedungreja ini. karena tidak adanya jembatan penyeberangan di wilayah ini, membuat mereka harus menyebrangi sungai dengan mengunakan rakit .Jika musim hujan seperti sekarang ini sangat berbahaya bagi perjalanan pelajar ini. karena sungai Citanduy yang dikenal ganas airnya sedang meluap.
“ Namun apa boleh buat, kami menempuhnya karena jika melalui jalan darat, waktu jarak tempuh bisa mencapai dua jam,”ujar Irma.
Mereka berjarap agar pemerintah pusat bisa segera membuatkan jembatan penyeberangan yang menghubungkan jawa-barat dengan Jawa Tengah ini. Karena kini jumlah pelajar dan warga yang menggunakan jalur tersebut semakin banyak
>>>banyumasnews.com
Saat hari masih sangat pagi para pelajar dari desa maruyungsari kecamatan padaherang Ciamis Jawa Barat sudah pergi menuju ke tepi sungai. Kali ini mereka memilih berangkat lebih pagi karena kawatir terlambat datang sampai ke sekolah untuk mengikuti ujian nasional.
Sulitnya perjalanan menuju ke sekolah ternyata tidak menyurutkan semangat para pelajar di desa Maruyungsari Kecamatan Padaherang Kabupaten Ciamis Jawa Barat ini.demi mengikuti ujian nasional merekapun rela mengunakan rakit untuk sampai ke sekolahnya .
Ada sekitar 20 pelajar dari Padaherang ini memilih sekolah di Cilacap karena jaraknya yang lebih dekat. apalagi ditempuh dengan cara menyeberangi sungai Citanduy mereka hanya butuh waktu 30 menit.
Seperti yang dilakukan Irma (17), salah seorang pelajar SMUN 1 Kedungreja ini. karena tidak adanya jembatan penyeberangan di wilayah ini, membuat mereka harus menyebrangi sungai dengan mengunakan rakit .Jika musim hujan seperti sekarang ini sangat berbahaya bagi perjalanan pelajar ini. karena sungai Citanduy yang dikenal ganas airnya sedang meluap.
“ Namun apa boleh buat, kami menempuhnya karena jika melalui jalan darat, waktu jarak tempuh bisa mencapai dua jam,”ujar Irma.
Mereka berjarap agar pemerintah pusat bisa segera membuatkan jembatan penyeberangan yang menghubungkan jawa-barat dengan Jawa Tengah ini. Karena kini jumlah pelajar dan warga yang menggunakan jalur tersebut semakin banyak
>>>banyumasnews.com
Similar topics
» Buah Lokal Ikut Naik
» Perbaikan Jalan Rakit Butuh Rp 900 Juta
» Lansia Berjualan Nasi Aking Demi Bertahan Hidup
» 51 Tim Ikut Lomba Kreasi Roket Air
» 216 Perusahaan di Purbalingga Belum Ikut Jamsostek
» Perbaikan Jalan Rakit Butuh Rp 900 Juta
» Lansia Berjualan Nasi Aking Demi Bertahan Hidup
» 51 Tim Ikut Lomba Kreasi Roket Air
» 216 Perusahaan di Purbalingga Belum Ikut Jamsostek
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|