SMK Muhammadiyah Optimalkan Program TKJ
Halaman 1 dari 1
SMK Muhammadiyah Optimalkan Program TKJ
PURBALINGGA - SMK Muhammadiyah Bobotsari menjalin kerja sama dengan SMKN 7 Semarang. Hal ini terkait dengan sekolah yang membuka program keahlian teknik komputer dan jaringan (TKJ). Kerja sama ditandai dengan kunjungan sekolah ke Semarang, belum lama ini.
‘’TKJ kami baru satu tahun sedangkan di SMKN 7 Semarang sudah lama. Dari pengalaman, penyerapan lulusan, peralatan kami ketinggalan jauh. Apalagi di sana sudah sekolah berstandar internasional (SBI),’’ kata Kepala SMK Muhammadiyah Bobotsari, Fauzan Anwar, Senin (5/3).
Dalam kunjungan ke Semarang itu, Fauzan datang bersama para waka, ketua program keahlian (proli), guru-guru TKJ, komite sekolah, dan semua siswa kelas X TKJ yang berjumlah 42 siswa. Menurut dia, banyak hal yang bisa dipetik dari kunjungan itu.
‘’Ke depan kami akan mengirimkan siswa TKJ kami untuk mengikuti pembelajaran di Semarang selama satu-dua bulan. Kami berencana tahun pelajaran depan membuka 3 kelas TKJ. Pasalnya, animo masyarakat meningkat terhadap TKJ,’’ jelasnya.
Ketua proli TKJ Sarwan menambahkan, SMKN 7 Semarang sudah menyiapkan karakter siswanya terkait dengan dunia kerja. ‘’Selama ini kemampuan dan keterampilan bisa dipelajari namun kita lupa menyiapkan karakter siswa untuk masuk dunia kerja. Misalnya terkait jam kerja,’’ ujarnya. (F10-68)
sumber: suaramerdeka.com
‘’TKJ kami baru satu tahun sedangkan di SMKN 7 Semarang sudah lama. Dari pengalaman, penyerapan lulusan, peralatan kami ketinggalan jauh. Apalagi di sana sudah sekolah berstandar internasional (SBI),’’ kata Kepala SMK Muhammadiyah Bobotsari, Fauzan Anwar, Senin (5/3).
Dalam kunjungan ke Semarang itu, Fauzan datang bersama para waka, ketua program keahlian (proli), guru-guru TKJ, komite sekolah, dan semua siswa kelas X TKJ yang berjumlah 42 siswa. Menurut dia, banyak hal yang bisa dipetik dari kunjungan itu.
‘’Ke depan kami akan mengirimkan siswa TKJ kami untuk mengikuti pembelajaran di Semarang selama satu-dua bulan. Kami berencana tahun pelajaran depan membuka 3 kelas TKJ. Pasalnya, animo masyarakat meningkat terhadap TKJ,’’ jelasnya.
Ketua proli TKJ Sarwan menambahkan, SMKN 7 Semarang sudah menyiapkan karakter siswanya terkait dengan dunia kerja. ‘’Selama ini kemampuan dan keterampilan bisa dipelajari namun kita lupa menyiapkan karakter siswa untuk masuk dunia kerja. Misalnya terkait jam kerja,’’ ujarnya. (F10-68)
sumber: suaramerdeka.com
Similar topics
» Pancasan Optimalkan Pembangunan Instalasi Air Bersih
» Din Syamsuddin Kembali Pimpin Muhammadiyah
» Produksi Film "Bukan Haji Biasa", SMA Muhammadiyah 1 Purbalingga
» Hilda Septiana, Siswi SMK Muhammadiyah Bobotsari Terkena Leukemia
» 2 Desa Dapat Program DME
» Din Syamsuddin Kembali Pimpin Muhammadiyah
» Produksi Film "Bukan Haji Biasa", SMA Muhammadiyah 1 Purbalingga
» Hilda Septiana, Siswi SMK Muhammadiyah Bobotsari Terkena Leukemia
» 2 Desa Dapat Program DME
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|