warga purbalanjar
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

Madrasah Diniyah Darul Huda Ambruk

Go down

Madrasah Diniyah Darul Huda Ambruk Empty Madrasah Diniyah Darul Huda Ambruk

Post  tahenk Sun Jun 06, 2010 7:57 pm

suara merdeka
BANYUMAS - Gedung Madrasah Diniyah Pondok Pesantren Darul Huda Desa Pekuncen Kecamatan Pekuncen, Banyumas ambruk, Sabtu (5/6) sekitar pukul 07.00, setelah diguyur hujan lebat Jumat malam kemarin.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun kondisi ini membuat aktivitas belajar mengajar di gedung itu terganggu. Bangunan yang ambruk itu dibangun tahun 1985 dan dihuni 134 santri. Sebenarnya bangunan sudah rusak parah karena termakan usia. Atap bangunan sekolah di tiga lokal kelas sudah lapuk, dan kayu penyangga atap bangunan keropos. Jika hujan datang ruang lokal kelas bocor.

Pengasuh Ponpes Darul Huda Pekuncen Kholis Fatkhurohman mengakui, ambruknya bangunan untuk kegiatan pegajian dan sekolah ini sudah termakan usia akibatnya tidak kuat menahan guyuran hujan. ”Kami sudah berfirasat bahwa gedung ini akan ambruk. Karena kondisi gedung itu sudah sangat memprihatinkan,” katanya.

Firasat itu, nampaknya benar. Sebelum para santri menjalani aktivitas belajar mengajar ilmu Islami pagi kemarin, pengasuh ponpes meminta santri itu tidak menempati gedung tersebut.

”Kami meminta santri mengosongkan tiga ruang kelas tersebut dan menyuruh santri untuk mengeluarkan meja kursi, serta peralatan belajar di ruang kelas itu. Setelah dikosongkan bangunan baru ambruk,” katanya.

Tiga lokal kelas yang ambruk itu jarang sekali direhab. ”Kami hanya mengganti atap yang telah keropos saja. Bangunan ini memang belum direhab total,” jelasnya.
Sangat Mengganggu Gedung itu setiap harinya dimanfaatkan santri mulai pukul 07.00 sampai 20.00. Kondisi ini sangat mengganggu aktivitas belajar mengajar, terutama bagi santri yang akan melaksanakan Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan (setara SMP), yang sedianya dilaksanakan pada 29 Juni-1 Juli mendatang.

”Jelas kami terganggu, karena saat ini kami harus konsentrasi ke pelajaran agar bisa mengerjakan soal ujian,” kata salah satu santri kelas 3 Madrasah Diniyah Ponpes Darul Huda Pekuncen, Julianto (21).

Dia bersama santri lain, pada pagi itu bahu membahu membereskan peralatan sekolah yang tertimpa puing-puing, seperti meja, kursi, papan tulis, dan sejumlah buku pelajaran.

Sementara itu, guna melancarkan proses kegiatan belajar mengajar santri, pihak pengelola Ponpes Darul Huda memindahtempatkan santri kelas 1,2 dan 3 belajar di aula putri. Sedangkan untuk proses belajar ilmu Islami difokuskan di serambi masjid. (H60-49)
tahenk
tahenk

Jumlah posting : 2009
Join date : 27.01.08
Lokasi : Jakarta Selatan

http://tahenk.multiply.com/

Kembali Ke Atas Go down

Kembali Ke Atas

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik